Jumat, 29 Mei 2015

Wisata Kawah Putih Bandung dengan Rute Perjalanan


keindahan kawah putih bandung

wisata kawah putih bandung ciwidey

wisata menarik di Bandung



Wisata Kawah Putih merupakan sebuah objek wisata menakjubkan yang ada di bandung yang menjadi salah satu tempat terfavorit semua wisatawan dan sudah terkenal pula di kalangan para pelancong dari mancanegara yang bertujuan wisata ke Bandung. Wisata kawah putih merupakan sebuah objek wisata yang juga mempunyai keindahan alam yang sangat mempesona dan tidak mudah untuk di temukan di daerah lain karena kawah nya yang berwarna putih dan mengandung unsur belerang.

Wisata Kawah Putih di bandung berlokasi di Jl. Raya Soreang Ciwidey 25 km dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Lebih lengkapnya di Jalan Kawah Putih Ciwidey Bandung Jawa Barat, Pulau Jawa, Indonesia. Akses untuk menuju tempat wisatakawah putih Bandung ini terbilang sangat mudah, dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan umum ataupun menggunakan kendaraan milik sendiri roda dua dan empat.


berlibur di kawah putih

Kawah Putih Bandung


Banyak jalan untuk menuju tempatwisata di bandung selatan Kawah Putih yang dapat di tempuh kendaraan roda dua atau roda empat. Untuk Anda yang menggunakan kendaraan pribadi rute alternatif menuju kawasan wisata kawah putih adalah melalui tol Buah batu - Bojongsoang - Dayeuhkolot - Banjaran Soreang Ciwidey. Untuk lebih lengkapnya tentang jalan lain / alternatif jalan menuju ke Kawah Putih Bandung.

Berikut ini adalah petunjuk lengkap rute Jalan untuk menuju ke Objek wisata Kawah Putih Bandung melwati gerbang Tol Buah Batu Bandung.


1. Ke arah selatan di Jalan Terusan Buah Batu menuju Jalan Adhyaksa Raya 400 m2. Terus ke Jalan Raya Bojongsoang 2,9 km3. Belok kiri menuju Jalan Raya Dayeuhkolot 700 m4. Belok sedikit ke kanan menuju Jalan Raya Banjaran 1,1 km5. Terus ke Jalan Banjaran Raya 3,6 km6. Belok kanan menuju Jalan Bojong Waru - Bojong Malaka 150 m7. Belok kiri menuju Jalan Bojong Pulus - Sukasari 1,4 km8. Terus ke Jalan Kampung Rancaenggang 400 m9. Terus ke Jalan Kampung Kalapatilu 650 m10. Belok kiri menuju Jalan Rancatungku 1,1 km11. Belok kanan menuju Jalan Sukamaju 400 m12. Belok kiri menuju Jalan Gandasoli 2,0 km13. Belok kiri menuju Jalan Gandasoli 350 m14. Belok kanan untuk tetap di Jalan Gandasoli 250 m15. Belok kanan menuju Jalan Gandasari 800 m16. Belok sedikit ke kiri menuju Jalan Raya Soreang 3,2 km17. Belok kanan menuju Jalan Raya Soreang - Ciwidey 3,2 km18. Terus ke Jalan Raya Ciwidey 9,8 km19. Belok sedikit ke kiri menuju Jalan Ciwidey - Rancabali 4,2 km20. Terus ke Jalan Ciwidey - Babakan Jampang 1,0 km21. Terus ke Jalan Babakan Jampang - Cibuni 4,7 km22. Belok kiri menuju Jalan Kawah Putih 190 m23. Belok sedikit ke kanan untuk tetap di Jalan Kawah Putih 5,3 km
  1. Dari Terminal lewi Panjang naik Bus atau Mini Bus (L300) jurusan Bandung - Ciwidey, dan akan berhenti di terminal Ciwidey.
  1. Dari Terminal Ciwidey Naik Angkutan Umum (angkot) jurusan Ciwidey - Situ Patengang, Ciri mencolok dari angkot tersebut berwarna kuning, dan minta turun di pintu Gerbang Kawah Putih
  1. Dari Pintu Gerbang Menuju Lokasi Kawah menggunakan angkutan yang disediakan pengelola Obyek Wisata yaitu mobil shuttle



Keindahan dan pesona alam yang dimiliki tempat wisata Kawah Putih Bandung mampu menarik para wisatawan yang brasal dari luar Bandung sampai touris mancanegara. Rombongan wisata yang datang untuk berlibur ke tempat wisata ciwidey bandung banyak yang memilih untuk menggunakan jasa travel, hal ini dapat menghemat waktu dan tidak perlu pusing-pusing dengan petunjuk transportasi untuk menuju lokasi kawah putih ciwidey.

Banyak jalan untuk sampai di lokasi objek wisata kawah putih Bandung jika menggunakan kendaraan umum. Lokasi kawah putih berada di kawasan Ciwidey Bandung, Wisatawan yang berasal dari luar Bandung yang ingin sampai di kawah putih harus singgah di Kota Bandung terlebih dahulu, kemudian perjalanan baru di lanjutkan ke Ciwidey dan Kawah Putih.


asiknya liburan ke kawah putih bandung

foto di kawah putih bandung


Selasa, 26 Mei 2015

List Tempat Wisata Batu Malang Jawa Timur

List Tempat Wisata Batu Malang Jawa Timur, kali ini saya akan mencoba membantu anda yang hendak berwisata ke kota wisata batu, dengan memberikan daftar nama tempat wisata yang bisa anda kunjungi. Silahkan anda pilih2 sendiri dan sesuaikan dengan kebutuhan anda, contohnya jika anda berwisata sama anak2 anda silahkan kunjungi BNS atau Jatim Park 1 / 2. Jika anda ingin suasana alam,silahkan berkunjung ke pemandian air hangat cangar atau wisata petik apel. Atau jika anda ingin wisata yang memacu andrenalin silahkan coba paralayang atau rafting.
Sebagai kota yang berjuluk "Kota Wisata Batu" tentunya ada banyak sekali tempat - tempat wisata yang ditawarkan. Berikut ini saya berikan daftar nama tempat wisata di kota batu malang secara lengkap :



Wisata Alam
  • Air Terjun Coban Rais
  • Air Terjun Coban Talun
  • Trecking Gunung Panderman
Wisata Buatan
  • Jawa Timur Park 1
  • Jawa Timur Park 2
  • BNS (Batu Night Spectakuler)
  • Museum Angkut
  • Alun-Alun Kota
Wisata Air
  • Pemandian Air Panas Cangar
  • Pemandian dan Taman Bunga Selekta
  • Pemandian Songgoriti
Wisata Pertanian
  • Petik Buah Apel
  • Petik Strobery
  • Petik Bunga
Wisata Peternakan
  • Perah Susu Sapi
Wisata Outbound
  • Rafting
  • Flying Fox
  • Paintball
  • Air Soft Gun
Wisata Exstream
  • Paralayang
  • Trail Adventur
List Tempat Wisata Batu Malang Jawa Timur ini semoga bisa membantu anda untuk memilih paket wisata yang cocok buat liburan anda.

List Tempat Wisata Batu Malang Jawa Timur

Senin, 25 Mei 2015

Kue Bagiak, Teman Ngopi dari Banyuwangi

Meneguk secangkir kopi sambil ditemani beberapa kudapan menjadi kenikmatan tersendiri dalam menikmati hari. Mungkin, kudapan khas dari Banyuwangi ini bisa menjadi pilihan cemilan untuk menikmati secangkir kopi Anda.

Buah tangan memang selalu menjadi buruan bagi wisatawan yang berkunjung ke tempat wisata. Ada berbagai macam bentuk buah tangan, entah itu souvenir maupun barang kerajinan, maupun dalam bentuk makanan. Salah satu oleh-oleh khas dari Kota Banyuwangi yang terkenal adalah kue bagiak. Kue kering berbentuk lonjong seukuran jari tangan orang dewasa ini selalu menjadi incaran pendatang yang sedang singgah di Bumi Blambangan.


Kue bagiak merupakan kue kering berbahan dasar tepung garut, tapioka, gula, susu, dan garam. Adonan tersebut kemudian diberi campuran parutan kelapa yang sudah dikeringkan dan bumbu-bumbu lain sehingga membuat kue bagiak ini memiliki cita rasa manis dan gurih. Tekstur kue bagiak sekilas terlihat keras, namun terasa lembut ketika dikunyah.


Seiring dengan perkembangan jaman dan permintaan pasar, kue bagiak pun memiliki beberapa pilihan rasa, seperti rasa kacang, susu, cokelat, stroberi. Di antara pilihan rasa yang ditawarkan, saya memilih rasa keningar (kayu manis) sebagai pilihan. Aroma kayu manis yang lembut membuat kue bagiak jenis ini menjadi kue terlaris yang sering dibeli oleh pengunjung.


Menikmati secangkir kopi atau teh memang cocok jika ditemani dengan kudapan ringan. Nah, kue bagiak ini bisa Anda jadikan pilihan kudapan untuk menikmati secangkir kopi yang Anda sajikan. Jika sedang berkunjung ke Banyuwangi, jangan lupa sempatkan diri untuk mampir ke pusat oleh-oleh yang tersebar di beberapa lokasi di Bumi Blambangan untuk membeli dan mencicipi kue bagiak ini.

keterangan :
Kue bagiak ini dapat Anda temukan di beberapa gerai oleh-oleh yang tersebar di daerah Banyuwangi. Kebetulan saya kemarin membeli kue bagiak ini di gerai oleh-oleh yang terletak di depan hotel saya menginap di daerah Genteng. Untuk kue bagiak kemasan 300 gram dihargai Rp 11.000,00 per-bungkusnya (data Mei 2015).

Minggu, 17 Mei 2015

Rujak Soto Mbok Mbret Banyuwangi

Mungkin orang Banyuwangi memang gemar mencampurkan dua jenis makanan sekaligus untuk dinikmati bersama. Tengok saja sajian pecel rawon maupun rujak soto. Namun, sajian rujak soto sepertinya masih menjadi primadona bagi penggemar kuliner yang sedang singgah di Bumi Blambangan ini.

Bagi masyarakat Jawa Timur, rujak merupakan makanan yang menggunakan bumbu kacang yang dicampur dengan sayuran segar, potongan tahu dan tempe, di mana sekilas mirip seperti sajian pecel, lotek atau gado-gado. Hal yang sedikit membedakan rujak Jawa Timuran adalah adanya campuran bumbu petis yang khas. Hal ini sedikit berbeda apabila kita menyebut rujak di daerah Jawa bagian tengah dan barat yang mengidentikan rujak berupa campuran buah-buahan segar yang disiram dengan sambal yang dicampur dengan gula merah.


Kota Banyuwangi memiliki makanan khas yaitu rujak soto. Rujak soto merupakan campuran dari dua buah masakan, yakni rujak sayur yang disiram dengan kuah soto babat. Perpaduan dua buah makanan yang sedikit "nabrak", namun menciptakan cita rasa yang nikmat.


Hari ini saya diajak mas Dendy, driver yang akan mengantar kami keliling daerah Banyuwangi untuk mencicipi sajian rujak soto. Mobil kami pun diparkirkan di sebuah warung makan kecil yang terletak di samping bekas bangunan bioskop Sylva yang terletak di kawasan Benculuk yang tidak jauh dari daerah Jajag. Warung makan Mbok Mbret, begitulah nama warung makan sederhana yang menjajakan sajian rujak soto yang kami singgahi siang ini.

Asisten mbok Mbret menyambut kami dengan ramah. Sepertinya beliau memang sudah cukup akrab dengan Mas Dendy, driver yang mengantar kami. Kami dipersilahkan untuk duduk di dalam warung sembari menunggu Mbok Mbret yang belum datang. Katanya sih, jika yang menguleg sambel bukan dari si empunya langsung, rasanya kurang nikmat. Sembari menunggu kedatangan Mbok Mbret, saya pun berkeliling melihat dagangan di warung sederhana ini.


Tak lama kemudian Mbok Mbret pun datang. Dengan cekatan beliau pun segera membuat pesanan kami. Sekilas, cara pembuatan rujak soto ini mirip seperti pembuatan rujak cingur. Campuran bumbu-bumbu seperti kacang tanah yang sudah digoreng, garam, cabai, air asam, gula jawa, petis dan potongan pisang klutuk (pisang batu) muda dihaluskan di atas cobek. Untuk ukuran rasa pedas, Anda dapat meminta jumlah cabai sesuai dengan selera. Menurut Mbok Mbret, pisang batu ini adalah bumbu wajib untuk membuat rujak soto karena akan memberikan cita rasa yang khas dan mantab pada sajiannya.


Usai bumbu-bumbu tersebut dihaluskan, kemudian dicampur dengan sayuran seperti kacang panjang rebus, bayam rebus, tauge dan mentimun. Tak lupa ditambahkan potongan tahu dan tempe goreng serta potongan lontong lalu diaduk di atas cobek hingga tercampur rata. Terakhir, tinggal sajikan rujak sayur ini di atas piring kemudian disiram dengan kuah soto yang dicampur dengan potongan babat dan tetelan daging. Sebagai pelengkap, rujak soto ini kemudian ditambahkan taburan bawang goreng, telur burung puyuh dan kerupuk udang yang menambah nikmat sajian.

Jika diamati, pembuatan rujak sayur pada sajian rujak soto ini hampir mirip seperti pembuatan rujak cingur. Bedanya, rujak sayur ini tidak menggunakan campuran cingur, namun cingur diganti dengan potongan babat dan tetelan daging sapi dari kuah soto. Bagaimana dengan cita rasa rujak soto sendiri? Rasa pedas dari cabai, manis dari bumbu kacang, dan gurih dari kuah soto berpadu nikmat dalam setiap suapan.


Untuk satu porsi rujak soto dan teh botol dihargai Rp 20.000,00 (data bulan Mei 2015). Cukup terjangkau untuk menikmati seporsi kuliner rujak soto ini. Bagi Anda yang sedang berada di Kota Banyuwangi, jangan lupa menuntaskan rasa penasaran Anda untuk mencicipi kuliner rujak soto yang unik nan nyentrik ini.

Sabtu, 16 Mei 2015

Informasi Wisata Pantai Maron di Semarang Terbaru


PANTAI MARON

Pantai Maron adalah salah satu pantai yang diminati oleh para pengunjung yang sedang berada di Semarang terutama saat liburan telah tiba. Pantai Maron tepatnya terletak di sebelah barat Semarang, tepatnya di sekitar muara Sungai Silandak ini, bisa ditempuh dari dua tempat, yaitu dari Bandara Ahmad Yani atau dari Perumahan Graha Padma, Krapyak. Kira-kira berjarak 3 km dari jalan raya kita sudah bisa sampai di lokasi. Jika menggunakan kendaraan bisa ditempuh sekitar 10 menit. Namun jika ingin jalan kaki, dari ujung perumahan Graha Padma saja bisa memakan waktu 30 menit. 

keindahan pantai maron semarang

pantai maron di semarang

Awal Pantai Maron ada, jarak bibir pantai hingga tambak (hutan bakau) sekitar 30 meter lebih yang bisa digunakan untuk bermain sepak bola pantai, dan berjajar warung-warung dari timur kebarat, lalu di belakang terdapat parkir mobil dan motor yang luas dan banyak kamar mandi ganti ketika patualang habis berenang di Pantai Maron. Namun terkhir hadir Pantai Maron kondisinya berbeda. Nilai plusnya adalah kondisi jalan yang semakin baik dan mudah terjangkau, namun disisi lain Pantai Maron  sudah berkurang jarak pantainya. Sekarang hanya tersisa sekitar 10 hingga 15meter yang bisa dipergunakan Petualang untuk beraktivitas, tanpa bisa lagi untuk bermain bola pantai. Warung-warung yang terhampar banyak sekarang berada di dekat parkir karena bibir pantai sudah merangsek ke arah tambak.

Namun demikian, Pantai Maron masih mempunyai sisi keindahan yang layak untuk diperhitungkan. Traveller masih bisa berjalan dan bermain kejar-kerjaan, atau membuat rumah dari pasir pantai yang berwarna coklat kehitaman seperti warna Pantai Ngebum Mororejo Kendal.  Berenang di pantai dengan siulet sinar matahari yang mulai merekah di arah barat, menyaksikannya turun kedasar laut ketika senja mulai menyapa. Keindahan Pantai Maron Semarang cocok untuk mereka Para Petualang yang tidak terlalu banyak membutuhkan formalitas.

keindahan pantai maron semarang

panorama pantai maron

Nama Maron sendiri konon karena pantai ini masih merupakan milik Penerbangan TNI Angkatan Darat (Penerbad), karena merah maron merupakan warna khas baret Penerbad, maka pantai ini disebut Pantai Maron. Memang kurang jelas siapa yang mengelola Pantai Maron. Yang jelas setiap masuk pantai Maron kita cukup membayar 2 ribu rupiah, untuk biaya parkir.

Jika berkunjung ke Pantai Maron pada Sabtu Sore, Minggu Pagi, Minggu Sore, atau hari-hari libur, bisa dipastikan pelancong yang datang sangat banyak. Bahkan bisa dikatakan tidak kalah dari jumlah pelancong di Parangtritis, Yogyakarta ataupun Kuta, Bali. Hampir setiap sudut pantai dan warung-warung di tepi pantai penuh oleh pengunjung. Nama Pantai Maron sendiri konon karena wilayah pantai ini sejatinya masih milik Penerbangan TNI (Penerbad). Dan, nama Maron diambil dari merah maron, yang merupakan warna khas baret Penerbad. Kebenaran cerita ini masih belum jelas, karena memang tidak ada sumber tertulis yang secara detil membahas asal-usul Pantai Maron ini.

Meski jalanan pantai tidak mulus, namun rasanya perjalanan ke pantai ini tetap menyenangkan. Anda bisa melihat tambak-tambak petani, terhampar luas di kanan dan kiri ruas jalan. Juga, ada Kali Banger yang mengalir ke laut. Tiket masuk ke Pantai Maron cukup murah, hanya Rp. 3000* saja. Di kawasan pantai ini ada toilet, kios-kios penjual jajan dan minuman, dan ada pula persewaan perahu.

Setelah memarkir kendaraan Anda bisa bebas menikmati pantai ini. Pantai ini cukup landai dan aman. Ombaknya juga tidak besar, sehingga anak-anak kecil pun berani bermain air di sini. Atau, jika Anda belum bisa berenang dan ingin belajar, di sinilah tempat terbaik untuk belajar.

Waktu terbaik mengunjungi Pantai Maron adalah saat sore hari hingga matahari terbenam. Meski pantai ini tidak menghadap ke barat, Anda masih bisa cari posisi yang nyaman dan pas untuk menonton matahari terbenam. Kalau cuaca sedang bagus, Anda pasti bisa menikmati romantisnya suasana matahari sore. Jikapun Anda lebih memilih untuk berenang, di sore hari air laut terasa hangat. Jadi, akan sangat menyenangkan, berwisata sambil berolahraga bukan?!

Di hari-hari biasa banyak pemuda-pemudi yang datang ke pantai ini hanya untuk berolahraga. Bukan cuma berenang, tetapi juga bervoli pantai atau bermain sepak bola. Di Maron, rentang bibir pantainya agak luas, jadi ada ruang yang cukup untuk lakukan berbagai kegiatan olahraga luar ruangan.

pantai maron semarang 

Pasir di Pantai Maron memang tidak seperti pasir putih. Namun warnanya agak hitam keabu-abuan. Tapi, tidak masalah, bukan berarti pantai ini sudah tercemar, karena warna alami pasir di Maron memang demikian, dan di banding pantai lain di Semarang, Maron termasuk yang paling bagus. Bagi yang datang bersama kekasih atau berdua saja dengan suami atau istri, mungkin Anda lebih suka saat suasana pantai yang lebih sepi dan tenang. Betul? Sebaiknya Anda hindari hari Minggu dan hari libur.

Sebaliknya, Anda yang ingin berlibur bersama-sama keluarga, bersama anak-anak, pasti lebih menyenangkan jika suasana pantai sedang ramai, karena anak-anak biasanya senang dengan suasana yang lebih ramai. Jadi, datanglah pada hari Minggu atau hari libur nasional. Pantai Maron sudah jadi tempat liburan favorit warga Semarang, di hari-hari libur pantai ini pasti ramai pengunjung.Di Kota Semarang yang merupakan kawasan pesisir pantai ternyata menyimpan keindahan alam pantai yang indah dan eksotis. Walaupun tidak sebanyak jumlah pantai di Kabupaten Kudus, namun pantai-pantai di Kota Semarang juga cukup bagus untuk dinikmati. Selain Pantai Marina, di Semarang ada pantai lain yang letaknya dekat dengan Bandara Ahmad Yani. Masyarakat menyebut pantai ini dengan nama Pantai Maron. Letaknya hanya sekitar 20 menit perjalanan dari pusat kota Semarang. Melewati tambak-tambak petani Bandeng yang terhampar luas dengan jalanan tanah yang berdebu. Ditemani olah pemandangan kali banger yang mengalir dari pinggiran kota hingga ujung pantai Maron.

Untuk menuju Pantai Maron tidaklah sulit namun memang, traveller harus benar-benar ekstra sabar dan hati-hati. Bukan karena jalannya yang padat, berkelok dan ramai seperti jalur di Candi Gedong Songo atau Pemandian Air Panas Gonoharjo, namun karena kondisi jalanan yang terbuat dari tanah yang dipadatkan dan masih bergelombang. Ketika musim hujan datang, maka jalanan akan berubah menjadi hamparan tanah becek yang licin. Tapi, kondisi itu tidak terlalu mengganggu semangat para traveller untuk datang di Pantai Maron Semarang. Karena memang belum ada angkutan umum menuju pantai Maron, maka yang bisa dipergunakan hanya kendaraan roda dua atau mobil pribadi atau jalan kaki.

Nah, apabila traveller datang dari arah barat (Kendal) pastikan untuk langsung menuju jalan masuk ke arah Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang melewati bundaran Kali Banteng Semarang Barat (Museum Ranggawarsita) lalu menuju Pantai Maron. Petualang dari arah Ungaran bisa melewati Jalan Perintis Kemerdekaan – Jatingaleh –  (tol jatingaleh Krapak kalau pakai mobil lalu ke Bandara) – Jln Sultan Agung – Tugu Muda belok kiri – Bundaran Kali Banteng – Bandara – Pantai Maron, waktu perjalanan sekitar 40 menit.  Apabila sudah masuk Bandara silakan terus jalan ke arah barat menuju pantai dengan cara mencari plang Pantai Maron. Dari Bandara hingga Pantai inilah jalannya sangat bertanah dan berkelok.

Untuk harga tiket Pantai Maron cukup murah, hanya membayar sebesar Rp. 3.000,- belum termasuk biaya parkir kendaraan. Petualang dapat menikmati keindahan pantai yang indah bersama keluarga atau kawan. Bisa juga untuk berenang bebas dilaut Pantai Maron. Karena pantai ini cukup landai, maka lebih cenderung aman untuk berenang termasuk anak kecil. Karena pada dasarnya seluruh pantai utara Jawa merupakan gugusan pantai yang landai dan datar. Berbeda dengan Pantai selatan jawa yang cenderung terjal sangat berbahaya untuk berenang karena bisa terseret ombak yang sangat besar. Di pantai Maron, ombak tidaklah sangat besar, hanya sebatas nyiur angin disekitar pantai yang tenang.

PANTAI MARON SEMARANG

selamat datang di pantai maron

Selain berenang, para traveller bisa menikmati ombak yang menderu lembut sambil duduk. Atau menikmati makanan yang banyak dijual disekitar pantai dengan harga kompetitif. Mulai minuman dingin hingga makanan berat tersedia di warung-warung Pantai Maron. Walaupun maron tidak langsung menghadap ke arah barat, namun traveller bisa menikmati indahnya sunset yang tercipta disisi barat laut pantai Maron. Kalau mujur bisa mendapat sang surya yang lembut mulai menuruni lautan yang bergerak tenang. Hal yang sama juga bisa dinikmati di Pantai Marina Semarang yang letaknya tak jauh dari Pantai Maron. Namun disayangkan, keindahan pantai Maron mulai berganti tidak seperti pertama kali hadir di tengah masyarakat Kota Semarang.

Rabu, 06 Mei 2015

ATMOSPHERE RESORT CAFE BANDUNG WISATA KULINER ROMANTIS


Atmosphere Resort Cafe Bandung - Hello guys... Apa kabar ? Apakah kalian suka jalan-jalan ke Bandung? Apakah kalian suka mencoba berbagai jenis kuliner lezat yang ada di Bandung? Saya punya informasi nya nih mengenai restaurant atau cafe yang memiliki konsep seperti suasana di Bali loh.. dan tempatnya sangat romantis dan indah banget...Yuk simak info nya berikut ini !

RESTO ATMOSPHERE CAFE



Atmosphere Resort Cafe Bandung merupakan tempat wisata kuliner di daerah Bandung dengan suasana romantis dan dikelilingi oleh pemandangan yang sangat indah. Rumah makan Atmosphere Resort Cafe Bandung ini, dibangun  di atas tanah dengan luas sekitar 3000 m2. Di rumah makan ini, desain modern minimalis sangat menonjol dan terasa, sehingga pengunjung akan merasa nyaman makan di rumah makan ini. Konsep yang diusung yaitu konsep suasana Bali.

Dengan konsep nuansa Bali ini, pengunjung akan merasa seperti berada di Bali. Keindahan serta kealamian suasana di sini juga bisa membuat siapapun betah berlama-lama. Tak heran jika banyak pengunjung yang kembali lagi makan di sini. Melihat suasana di rumah makan ini, rasanya rumah makan ini cocok untuk dijadikan salah satu restoran pilihan untuk makan malam bersama orang terkasih dan juga tentunya cocok untuk makan bersama dengan keluarga.

romantisnya suasana atmosphere cafe bandung


KEINDAHAN ATMOSPHERE RESORT CAFE BANDUNG

Selain suasananya yang romantis, indah, asri, dan nyaman, rumah makan ini juga menawarkan berbagai menu yang beraneka ragam. Menu-menu yang bisa Anda pilih di rumah makan ini antara lain Entrecote Mont Blanc, Tendelion, Nasi Campur Bali, Sop Buntut Iga Bakar, Iga Sapi Bakar Bumbu Rica, Atmosphere Sunrise, Blue Ocean dan sebagainya.

Bagaimana dengan harganya? Harganya cukup terjangkau kok. Jangan diragukan lagi. begitu juga dengan cita rasa makanan dan minumnya, sangat pas sekali. Makanan dan minuman di rumah makan ini diklasifikasikan menjadi beberapa paket. Paket I sekitar Rp. 40.000, Paket II sekitar Rp. 43.000, Paket III sekitar Rp. 53.000, Paket IV sekitar Rp. 58.000 dan paket V sekitar Rp. 70.000. Untuk pembayaran, jika kalian tidak membawa uang cash, kalian bisa melakukan pembayaran dengan menggunakan kartu kredit.

Atmosphere Resort Cafe Bandung ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti live music, lesehan, hotspot, TV kabel, bar piano, serta adanya pelayanan special. Soal prestasi, rumah makan ini pernah menyabet dua penghargaan dari Indo Multi Media Group yang bertajuk Best International Restaurant yaitu pada tahun 2005 juga 2006.

Kalian tertarik untuk makan di rumah makan Atmosphere Cafe Bandung ini? Langsung saja kunjungi rumah makan ini di jalan Lengkong Besar No. 97 Bandung. Dijamin kalian para traveller pecinta kuliner tidak akan menyesal.




Cukup menarik bukan info kulinernya? Itulah sedikit informasi tentang Atmosphere Resort Cafe Bandung. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kalian traveller para pecinta kuliner.


:D :D :D :D :D :D