Siapa yang tidak mengenal Kota Cirebon? Cirebon merupakan salah satu kota tertua yang ada di Pulau Jawa. Cirebon juga sangat terkenal dengan kerajinan batiknya. Selain batik, tempat-tempat wisata di kota ini pun patut untuk direkomendasikan. Banyak tempat-tempat wisata yang menarik yang patut untuk dikunjungi saat liburan baik bersama keluarga, saudara maupun teman. Cirebon merupakan wilayah yang cukup luas. Secara geografis, Cirebon terletak di jalur sibuk antara wilayah Barat dan Timur pulau Jawa. Inilah potensi geografis yang menjadikan Cirebon sebagai jalur distribusi ekonomi dan pertanian yang strategis.
Cirebon saat ini berkembang dengan pesat, dengan kondisi infrastruktur yang memadai dan membaik hari demi hari. Anda akan sangat mudah menjangkau berbagai tempat wisata Cirebon yang menarik untuk dikunjungi. Transportasi yang ada di Cirebon pun sangat memadai, sudah tersedianya angkutan umum seperti, angkot, becak, ojeg, taksi, dan transportasi tersebut siap untuk mengantarkan para wisatawan berkeliling Kota Cirebon. Berikut adalah Rekomendasi Tempat Wisata di Cirebon Yang Harus Dikunjungi Saat Liburan :
1) Pantai Kejawanan.
Obyek wisata Pantai Kejawanan yang ditata apik walau terkesan sederhana ini sering didatangi masyarakat menjelang sore hari. Lokasi pantai ini cukup dekat dengan Waterland Cirebon, yaitu Ade Irma Suryani. Biasanya pengunjung menyewa perahu karet yang tersedia di wilayah ini dengan tarif Rp. 20.000. Jika anda ingin melepas penat sambil merasakan desiran angin pantai yang lembut menerpa wajah, Pantai Kejawanan adalah salah satu tempat yang direkomendasikan.
2) Apita Waterboom.
Sarana rekreasi keluarga yang cocok untuk berwisata dengan mengajak anak-anak ini berada di jalan Kedawung (samping hotel Apita), Cirebon. Harga tiket masuk tempat wisata murah ini sebesar Rp.10.000 – rp. 15.000 tergantung usia. Memang kondisinya tidak semodern waterboom New Kuta Green Park yang ada di Bali, tetapi cukup memuaskan sebagai hiburan di kota ini. Dengan harga yang terjangkau ini, maka obyek rekreasi Apita Waterboom ini menjadi salah satu yang paling ramai dikunjungi terutama saat liburan.
3) Taman Wisata Siwalk.
Wisata ini terletak di desa Setu Patok, Kec. Mundu, berjark sekitar 8 km dari jalur utama Pantura Mundu. Objek wisata Cirebon yang satu ini berdiri di atas lahan seluas 175 hektar, dikelilingi perbukitan kecil dan hamparan sawah hijau. Pemandangan indah dan alami adalah daya tarik dari taman yang sering dijadikan sebagai salah satu tempat outbond di Cirebon yang disukai. Ada banyak wahana permainan di tempat wisata Cirebon ini, di antaranya ATV, flying fox, zona petualangan, speed boat, pemancingan, hingga kolam renang. Menyew perahu getek untuk menikmati panorama indah di Setu Patok adalah cara lain yang menarik untuk dilakukan di area wisata ini. Tak ayal, destinasi wisata di Cirebon ini sungguh menarik untuk dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata keluarga di Cirebon. Jika Anda menyukai olahrga golf, Anda dapat memainkannya di Taman Wisata Siwalk. Untuk dapat masuk kawasan wisata, Anda hanya perlu membayar tiket masuk Taman Wisata Siwalk sebesar Rp 3 ribu per orang.
4) Taman Ade Irma Suryani.
Taman yang dahulu bernama Taman Traffic Garden Cirebon ini berlokasi persis di pinggir laut pantai utara Cirebon, letaknya berdampingan dengan pelabuhan Cirebon. Taman ini sudah berganti nama menjadi Taman Ade Irma Suryani. Pesona tempat wisata Cirebon yang satu ini terletak pada ketersedian berbagai permainan anak-anak, kebun binatang, wisata pantai, hingga hiburan berupa acara musik di hari Minggu yang didukung banyak artis terkenal. Inilah sebab mengapa Taman Ade Irma Suryani adalah salah satu destinasi wisata keluarga di Cirebon yang populer.
5) Situ Sedong.
Berupa danau buatan (waduk) yang cukup indah sebagai lokasi liburan, terutama jika anda hobi memancing dan fotografi panorama. Jaraknya dari pusat kota Cirebon sekitar 26 KM. Sehingga menjelang sore, banyak fotografer yang menanti sunset di sekitar danau ini. Sebenarnya tempat wisata ini tidak terlalu luas. Anda jangan membayangkan Situ Sedong memiliki akomodasi memadai seperti halnya yang ada di situ Cileunca Pangalengan. Obyek ini masih sangat alami dan pihak pemerintah setempat berharap ada investor yang berperan membangun kawasan Situ Sedong ini.
6) Kampung Batik Trusmi.
Kawasan wisata belanja grosir batik paling populer di Cirebon ini menjelang lebaran sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan. Membeli oleh-oleh batik di desa Trusmi yang terletak di jalan utama pantura (Plered) ini seolah menjadi kewajiban bagi pemudik sebelum memasuki jalan tol Cipali. Konon karena keindahan dan kualitas batiknya cukujp bagus, produksi dari desa ini di ekspor ke berbagai negara di dunia. Pastikan anda kunjungi Kampung Batik Trusmi untuk berburu batik berkualitas.
7) Masjid Agung Sang Cipta Rasa Cirebon.
Letaknya di dalam kompleks Keraton Kasepuhan. Tempat ini memiliki nama yang cukup indah yaitu Masjid Agung Sang Cipta Rasa dan merupakan bangunan ibadah tertua di Cirebon. Masjid ini merupakan salah satu masjid tertua yang ada di Cirebon. Wisatawan yang hadir ke sini tentu saja untuk beribadah, dan setelah itu, biasanya mereka suka mengambil gambar (fotografi) karena keindahan arsitektur pada bangunan masjid.
8) Wisata Pemandian Cibulan.
Tempat rekreasi keluarga yang sangat nyaman ini terletak di wilayah Kuningan atau sekitar 28 km dari pusat kota Cirebon. Wisatawan yang datang dapat berenang di dua kolam yang tersedia dan ditemani ikan Dewa (Kancra Bodas). Sungguh menarik bukan? Liburan bersama anak-anak sangat tepat dilakukan di sini, dan juga bisa bermain bersama ikan yang jinak. Selain kolam rendam, kawasan tempat Wisata Pemandian Cibulan juga dikenal dengan keberadaan 7 sumur keramat (kolam kecil) di sekitarnya.
9) Keraton Kasepuhan.
Tempat wisata bersejarah yang lengkap dengan isi museum yang sangat menarik ini merupakan pusat pemerintahan pertama kesultanan Cirebon. Obyek ini sangat bersih dan terawat dan selalu menjadi tempat kunjungan favorite terutama pada tanggal 1 syawal. Karena saat itu, kereta kencana Singa Barong dimandikan (konon merupakan kereta milik sunan Gunung Jati). Jika anda ingin berlibur ke Keraton Kasepuhan, silakan beli tiket masuk secara online karena lebih murah. Harganya hanya Rp. 15.000 per orang.
10) Bukit Gronggong.
Lokasinya berada di tengah jalur antara Cirebon dengan Kuningan. Bukit Gronggong merupakan tempat wisata romantis bagi kalangan muda ini sering dikunjungi di sore hari menjelang malam demi melihat keindahan lampu-lampu kota Cirebon dari atas bukit. Anda hanya dikenakan tarif parkir sebesar Rp. 2000,- saja dan silakan membeli makanan yang tersedia di resto-resto yang tersedia.
11) Gua Sunyaragi.
Tempat wisata yang juga dikenal sebagai Taman Sari ini merupakan lokasi bertapa keluarga sultan. Letaknya di jalan by pass Brigjen Dharsono, kelurahan Sunyaragi, Kesambi, Cirebon. Memang tempat ini tidak terlalu ramai bahkan bisa dikatakan sunyi seperti arti dari namanya. Tetapi bagi warga yang ingin menikmati kesendirian sambil bertapa, sudah pasti Taman Sari Sunyaragi adalah tempat yang cocok.
12) Banyu Panas Palimanan.
Merupakan tempat pemandian air panas di Cirebon yang ramai dikunjungi, terlebih di saat akhir pekan dan hari libur. Tempat wisata di Cirebon yang satu ini berada dalam wilayah sebuah pabrik semen, yakni PT Indocement Tunggal Prakarsa. Oleh sebab itu, Anda harus melewati pos penjagaan yang ada di pabrik tersebut untuk dapat masuk. Warna hijau pepohonan dan abu-abu batuan kapur Gunung Kromong cukup dominan di kawasan pemandian air panas ini.
Banyu Panas Palimanan dikenal masyarakat Cirebon dengan sumber air yang memiliki kandungan belerang cukup tinggi, sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Tersedia berbagai jenis kolam mandi, dengan ketersediaan kamar bilas, kamar ganti, dan toilet. Untuk dapat masuk ke lokasi pemandian, Anda harus membayar tiket masuk Banyu Panas Palimanan sebesar Rp 4.500 per orang. Untuk berendam air panas, Anda akan dikenai tarif sebesar Rp 6 ribu per orang.
13) Telaga Remis.
Sebuah danau indah di kaki gunung Ciremai, terletak di desa Kaduela, Kuningan, Cirebon. Anda akan kagum dengan keindahan tempat wisata yang sejuk, pemandangannya yang indah dengan air yang super jernih kehijauan, bahkan dasarnya terlihat sangat jelas. Di sini terdapat remis (kerang air tawar) yang lezat dan mengandung protein tinggi. Pada sisi telaga yang berbatasan dengan hutan, sering dijadikan sebagai lokasi foto pre wedding yang memikat. Jika Anda senang berfoto-foto, Telaga Remis adalah tempat wisata yang tepat untuk Anda kunjungi.
14) Makam Sunan Gunung Jati.
Wisata rohani dan religius ini masih dilakukan oleh sebagian besar masyarakat setempat dan bahkan oleh wisatawan dari luar kota Cirebon. Lokasinya terletak di jalan raya Sunan Gunung Jati, tidak jauh dari pusat kota. Makam Sunan Gunung Jati ini tersusun atas sembilan tingkat dan memiliki arsitektur bangunan yang sangat unik, kombinasi budaya Jawa, Arab dan China (terlihat pada hiasan keramik). Pada hari-hari khusus, makam ini sangat ramai dikunjungi oleh peziarah.
15) Keraton Kanoman.
Pada awalnya adalah pusat peradaban Kesultanan Cirebon yang dalam perjalanan kesultanan akhirnya terpecah menjadi Keraton Kanoman, Keraton Kasepuhan, Keraton Kacirebonan, dan Keraton Keprabon. Dibangun oleh Pangeran Mohamad Badridin atau Pangeran Kertawijaya, yang bergelar Sultan Anom I pada tahun 1588, Keraton Kanoman ini adalah salah satu tonggak sejarah kota Cirebon dan perkembangan Islam di Cirebon.
Di keraton ini, terdapat museum yang menyimpan berbagai benda bersejarah, seperti Kereta Perang Paksi Naga Liman dan Kereta Jempana. Kereta Paksi Naga Liman memiliki dua sayap di kanan kiri. Inilah simbol paksi atau burung atau buroq yang mewakili kebudayaan Islam. Badan serta wajah kereta mirip naga bertanduk (China), tetapi memiliki belalai seperti gajah (Hindu). Di keraton ini, juga akan Anda jumpai piring-piring porselen asli Tiongkok yang menjadi penghias dinding. Di masa lampau, akulturasi kebudayaan dunia terjadi di Cirebon.
Untuk sampai di tempat wisata Cirebon yang satu ini, Anda harus menyusuri pasar kanoman hingga akhirnya menemukan keraton. Anda akan dikenakan biaya masuk Keraton Kanoman sebesar Rp 5 ribu per orang.
Di keraton ini, terdapat museum yang menyimpan berbagai benda bersejarah, seperti Kereta Perang Paksi Naga Liman dan Kereta Jempana. Kereta Paksi Naga Liman memiliki dua sayap di kanan kiri. Inilah simbol paksi atau burung atau buroq yang mewakili kebudayaan Islam. Badan serta wajah kereta mirip naga bertanduk (China), tetapi memiliki belalai seperti gajah (Hindu). Di keraton ini, juga akan Anda jumpai piring-piring porselen asli Tiongkok yang menjadi penghias dinding. Di masa lampau, akulturasi kebudayaan dunia terjadi di Cirebon.
Untuk sampai di tempat wisata Cirebon yang satu ini, Anda harus menyusuri pasar kanoman hingga akhirnya menemukan keraton. Anda akan dikenakan biaya masuk Keraton Kanoman sebesar Rp 5 ribu per orang.
Bagaiamana travellers? Tidak kalah menarik bukan tempat-tempat wisata yang ada di Cirebon? Bagi Anda yang akan segera merencanakan liburan di Kota Cirebon, semoga informasi diatas dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mengunjungi tempat wisata yang sesuai dengan selera travellers. Dibawah ini masih ada info menarik lainnya yang bisa kita simak ulasannya, antara lain :
THANK YOU TRAVELLERS ..... :) :) :) :) :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar